Lionel Messi mencetak gol jarak jauh yang luar biasa dan mendapat penyelamatan penalti saat Paris St-Germain

IMIXBETHasil itu membuat Barca gagal melaju ke babak delapan besar kompetisi untuk pertama kalinya dalam 14 tahun.

Gol penyeimbang Messi yang menakjubkan telah memberikan harapan bagi tim tamu untuk kembali tampil luar biasa setelah Kylian Mbappe sebelumnya menempatkan tuan rumah memimpin lawan dari permainan dengan penalti.

Tim asuhan Ronald Koeman telah tiba di Parc des Princes untuk menjadi tim pertama yang membalikkan defisit tiga gol dari leg pertama di kandang dengan memberikan performa terbaik.Tetapi beberapa penyelesaian yang sia-sia, termasuk penalti Messi yang dibelokkan ke gawang. Bar oleh AGEN BOLA

penjaga gawang PSG Keylor Navas di babak pertama, menentukan nasib mereka. Tayangan ulang menunjukkan bahwa Messi dan Barca mungkin memiliki alasan untuk melakukan pengambilan ulang dengan gelandang PSG Marco Verratti yang tampak melanggar sebelum tendangan penalti dilakukan, tetapi VAR menolaknya.

Dan sehari setelah menyaksikan musuh lamanya Cristiano Ronaldo tersingkir dari persaingan dengan Juventus, Messi mengalami nasib yang sama pada apa yang mungkin menjadi penampilan terakhirnya di Liga Champions untuk Barcelona.AGEN KASINO

Setelah menderita kekalahan 7-0 dan 8-2 dari Bayern Munich dalam beberapa tahun terakhir dan dibongkar oleh tim Mauricio Pochettino di leg pertama di Nou Camp, hanya sedikit yang akan mengulurkan harapan untuk kembali ke Barcelona sebelum kick-off.

Tapi cara mereka mengatur PSG sejak awal, kadang-kadang mengingatkan pada Barcelona yang lama dan mungkin ada sedikit keluhan jika tim Catalan berusaha untuk mendapatkan kembali defisit yang cukup besar sebelum paruh waktu.